Anak belum mengetahui mana yang boleh dan mana yang tidak boleh dilakukan. Orang tua perlu mendidik mereka beberapa ide yang benar selama masa-masa penting anak-anak mereka. Banyak anak manja yang seenaknya melemparkannya ke lantai saat bermain mainan, dan akhirnya orang tua pun membantumengatur mainan ini, namun anak-anak tidak menyadari bahwa melempar mainan adalah hal yang sangat salah. Tapi Bagaimana cara mengajari anak menata mainannya sendiri setelah bermain mainan? Secara umum usia satu sampai tiga tahun merupakan masa emas perkembangan kehidupan. Pengalaman apa pun dalam hidup dapat dijadikan bahan pembelajaran. Mengatur mainan biasanya merupakan salah satu lingkungan belajar terbaik.
Orang tua perlu mengetahui hal itumainan yang berbeda memiliki metode penyimpanan yang berbeda. Menyatukan semua mainan Anda tidak kondusif untuk membentuk konsep finishing yang benar. Ketika orang-orang secara bertahap meningkatkan kebutuhan akan mainan,semakin banyak mainan barutelah memasuki pasar.Rumah boneka kayu, mainan mandi plastik, sempoa anak-anak dari kayu, dll. adalahsemua jenis mainanyang disukai anak-anak. Setiap kamar anak akan dipenuhi dengan berbagai macam mainan, sehingga lama kelamaan anak akan membentuk konsep yang salah. Pertama, mereka bisa melempar mainannya ke mana-mana, dan mereka bisa mendapatkan apapun yang mereka inginkan. Pada masa ini, anak perlu diberikan kesempatan untuk mengatur mainannya agar mereka mengetahui bahwa mainan tersebut telah dibeli dalam jumlah banyak, dan mainan tersebut tidak akan sering dimainkan. Pada saat yang sama, di mata anak-anak, sangat sulit untuk mengatur mainan, sehingga orang tua perlu mengajari mereka, dan membimbing mereka secara terencana.
Orang tua dapat menyiapkan beberapa kotak penyimpanan yang mudah disimpan untuk meletakkan mainan yang sering dikeluarkan oleh anak, kemudian biarkan anak menempelkan beberapa gambar label yang menarik pada mainan tersebut. Jika terdapat lebih dari satu anak dalam keluarga, dapat juga digunakan sebagai pembagian kerja dan kerja sama, sehingga menghindari perselisihan yang tidak perlu.
Mungkin banyak orang tua yang sudah terpikir untuk mempermudah cara penyelesaiannya, yaitu usahakan untuk tidak membeli mainan yang ukurannya besar atau bentuknya tidak beraturan. Namun banyak anak yang masih ingin memilikinyarumah boneka kayu besar or mainan rel kereta api besar. Jika kondisinya memungkinkan, orang tua dapat memenuhi keinginan anak dengan baik, lalu masukkan mainan ini secara terpisah ke dalam kotak.
Agar mainan tetap segar, orang tua sebaiknya membiarkan anak mengatur dan mengelompokkannya di rumah dan menggantinya setiap dua minggu. Anda akan menemukan bahwa melalui pengaturan ini, fokus anak-anak pada mainan meningkat. Dengan jumlah mainan yang lebih sedikit, anak juga akan lebih mudah membersihkan dirinya. Jika orang tua dapat meningkatkan aturanbermain dengan mainan, seperti mengharuskan anak untuk “merapikan mainan sebelum bermain dengan mainan lain”, maka anak dapat dengan mudah membentuk kebiasaan baik dalam mengambil mainan dalam permainan.
Sangat membantu dalam mengembangkan konsep pengemasan mainan yang baik untuk anak. Jika Anda tertarik untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat mengunjungi website kami.
Waktu posting: 21 Juli-2021